Notification

×

HOME

Populer

https://www.mediagardakeadilannews.com


 

Slider

Senin, 30 September 2024

Wahana Aspirasi Masyarakat Miskin & Anak Indonesia Mengucapkan Selamat atas di luncurkannya MEDIAGARDAKEADILANNEWS.COM

 



Kab. Bekasi - mediagardaKeadilanNews.com,

Wahana Aspirasi Masyarakat Miskin Dan Anak Indonesia yang biasa di sebut dengan ( WAHANA ASPIRASI ) diwakili oleh HRP. Sinambela, SH., MH, selaku ketua umum, turut mengucapkan Selamat dan Sukses kepada Media GARDA KEADILAN NEWS, dibawa kepemimpinan Tangi Sihombing



Semoga kehadiran media gardakeadilannews.com ini membawa warna baru dalam media informasi, khususnya media online yang akurat dan dapat menjadi garda terdepan untuk menyuarakan keadilan bagi masyarakat, Ujarnya.


(Red,*))






Binsar Sihombing Kader senior Ormas Pemuda Pancasila (PP)




Kota Bekasi –mediagardakeadilannews.com Kader senior ormas Pemuda Pancasila (PP) Kota Bekasi Binsar Sihombing meminta seluruh kader Pemuda Pancasila agar selalu mengingat pesan para tokoh kader senior ormas PP terutama dalam menjaga marwah organisasi.

Mantan wartawan Jawa Pos Grup ini menyebutkan, salah satunya pesan yang disampaikan oleh tokoh senior Pemuda Pancasila H. Apuk Idris yang menjabat Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Bekasi.

READ MORE
Lima Tahun Kepemimpinan Anies Baswedan Pemprov DKI Jakarta Torehkan Prestasi Luar BiasaIHT Tolak Kunker Anggota Dewan ke Luar Negeri, Jangan Hamburkan Uang Rakyat Disaat Rakyat Sedang SusahPemkot Bekasi Tegaskan Komitmennya Gebuk Mafia Tanah Sampai Tidak Muncul Lagi

Ketika bincang bincag dengan para awak media, Rabu (27/9/2022). Pria penyuka lagu lagu lawas ini menjelaskan, H. Apuk Idris ketua MPC kita selalu mengingatkan kepada seluruh kader PP agar selalu menjaga marwah organisasi yang sejatinya memiliki martabat tinggi di republik ini.

Sebab menurut H. Apuk, sebagaimana diungkapkan Binsar, ormas PP bukan ormas sembarangan yakni, ormas tertua dibumi pertiwi ini yang sudah banyak ikut merasakan pahit getirnya perjalanan sejarah bangsa ini

Pendiri ormas PP ini juga bukan orang sembarangan yakni, para tokoh bangsa yang punya jasa besar terhadap bangsa ini diantaranya, Jenderal A. Yani, Jenderal AH. Nasution dan Jenderal Gatot Soebroto.

Para tokoh bangsa ini awalnya mendirikan organisasi Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (IPKI) sebagai sayap politik untuk melawan ideologi komunis. Pada 28 Oktober 1959 IPKI kemudian mendeklarasikan berdirinya organisasi Pemuda Pancasila untuk mengimbangi kekuatan komunis yang kala itu itu membentuk organisasi Pemuda Rakyat.

“Makanya ormas PP menggunakan lambang Pancasila, dan menjadi satu satunya ormas yang menggunakan lambang dasar negara sebagai lambang organisasi,” ungkapnya.

“jadi saya berharap sebagai mana pesan senior kita, jaga marwah organisasi, jangan dikotori atau di rendahkan dengan ulah oknum yang tidak bertanggung jawab, jalankan organisasi sesuai aturan AD/ART yang berlaku,” ucapnya lagi menambahkan.

Memang tidak dipungkiri, ormas PP dimata masyarakat saat ini diidentikan dengan premanisme, tukang bikin onar. Namun, sebenarnya itu terjadi akibat ulah beberapa gelintir saja oknum PP yang tidak bertanggung jawab, akibatnya seperti kata pepatah karena nila setitik rusak susu sebelangga.

Binsar kemudian mengajak seluruh kader ormas Pemuda Pancasila di akar rumput agar mengikuti arus perubahan paradigma ormas PP yang tengah berlangsung dari mengedepankan otot ke intelektual agar citra buruk ormas PP hilang dan citra positif ormas PP kembali muncul di mata masyarakat.

“Sebenarnya ormas PP adalah organisasi intelektual. Buktinya banyak kader PP yang berhasil dan menonjol, Pak Bambang Soesatyo Ketua MPR RI kita contohnya adalah kader PP, Belum lagi yang jadi Gubernur, Bupati atau Walikota, anggota DPRD, anggota DPR RI, Lawyer yang top dan lain lain,” pungkasnya.

(Red,*)


Rabu, 25 September 2024

Sambutan Dirjen PAUD, Dikdas dan Dikmen



Jakarta|| mediagardakeadilannews.com
Penerbitan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 79 Tahun 2015 tentang Data Pokok Pendidikan menjadi awal dimulainya era pendataan yang lebih terstruktur, massif, dan berkualitas. Kegiatan pendataan di lingkungan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Menengah telah terintegrasi menggunakan Aplikasi Dapodik yang mencakup tiga entitas pendidikan jenjang PAUD, PKBM/SKB, SD, SMP, SMA, SMK, dan SLB.

Saat ini, Dapodik telah digunakan sebagai basis data untuk program-program unggulan Kemdikbudristek seperti Bantuan Operasional Sekolah/Pendidikan, penyaluran tunjangan guru, Program Indonesia Pintar, Asesmen Nasional, Akreditasi Sekolah dan program bantuan ke sekolah lainnya. Diharapkan dengan kualitas data yang semakin meningkat maka pemanfaatan Dapodik juga semakin luas baik di pusat maupun di daerah.

Apresiasi kami sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu dan berkontribusi dalam upaya pemutakhiran data pada Dapodik sehingga pencapaian kualitas data semakin meningkat. Dukungan dan peran aktif semua pihak akan terus dibutuhkan seiring perkembangan kebutuhan data dan implementasi Dapodik.


Jakarta, Juli 2022

Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Ristek dan Teknologi.


Dr. Iwan Syahril, Ph.D.