Notification

×

HOME

Populer

https://www.mediagardakeadilannews.com


 

Slider

Selasa, 28 Maret 2023

Jelang Liburan Di Awal Ramadhan, Taman Impian Jaya Ancol Bagi Tiket Gratis Masuk Kawasan Selama 30 Hari



Jakarta Utara-gardakeadilannews.com
Liburan tidak perlu bingung, PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk membagi gratis tiket pengunjung untuk menikmati kawasan wisata Taman Impian Jaya Ancol selama 30 hari alias satu bulan namun perlu diperhatikan waktu yang berlaku menjelang buka puasa pukul 17.00 hingga 23.00 WIB.
Menurut keterangan pihak Taman Impian Jaya Ancol, tiket gratis tersebut berlaku tanpa kendaraan mulai Kamis, 23 Maret hingga 20 April 2023 dimana pengunjung cukup melakukan reservasi kunjungan di situs www.ancol.com guna mendapatkan tiket gratis ini.
Yang lebih mengejutkan bahwa tiket gratis ini tidak membatasi kuota tetapi pengunjung hanya bisa melakukan reservasi untuk 3 tiket gratis.
Hal ini dikemukakan oleh Direktur PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk Eddy Prastiyo kepada awak media di Jakarta Utara, menerangkan bahwa program gratis masuk tanpa kendaraan itu berlangsung selama sebulan penuh dimulai 23 Maret hingga 20 April 2023.

Menurut pantauan wartawan media gardakeadilannews.com,dan dari berbagai sumber, para pengunjung yang membawa kendaraan mesti memesan tiket kendaraan seharga Rp 25 ribu untuk kendaraan roda empat dan kendaraan roda dua dikenakan Rp 15 ribu.

Pengunjung pun tak hanya diberi tiket masuk gratis, terang Eddy,” Namun rangkaian hiburan menarik dan seru yang disajikan pihak Taman Impian Jaya Ancol kepada para pengunjung dalam acara Festival Keajaiban Ramadhan selama sebulan penuh,” ucapnya.

Selain itu, dengan adanya Bazar Ramadhan yang berlangsung di kawasan Pantai Timur Ancol di titik Symphony of The Sea menyuguhkan stan FnB berupa jajanan dan kuliner serta hiburan Live Music dan Talkshow Ramadhan ditambah aneka permainan berhadiah selama Festival Keajaiban Ramadhan.
Tak lupa, Pihak Taman Impian Jaya Ancol juga memfasilitasi Pengunjung yang menjalankan puasa dengan ibadah sholat maghrib dan sholat tarawih berjamaah.
(Red,*)

Bea Cukai dan Bareskrim Polri Sita Tujuh Ribu Bal Pakaian Bekas Asal Impor


Jakarta –gardakeadilannews.com
Bea Cukai bekerja sama dengan Badan Reserse Kriminal
Kepolisian Republik Indonesia (Bareskrim Polri) menyita 7.363 bal pakaian bekas (balepress)
asal impor senilai lebih dari 80 miliar rupiah di wilayah Jabodetabek. Penindakan ini 
merupakan tindak lanjut arahan Presiden Republik Indonesia terkait penanganan peredaran 
pakaian bekas ilegal impor yang mengganggu industri tekstil dalam negeri.
“Tim gabungan Bea Cukai dan Bareskrim Polri melakukan operasi pada tanggal 20-25 Maret 
2023. 

“Operasi dilakukan di beberapa lokasi strategis, seperti akses masuk wilayah Jakarta, Banten, dan Jawa Barat, serta beberapa gudang yang terindikasi sebagai lokasi penimbunan
balepress,” ujar Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Bea Cukai, Nirwala Dwi Heryanto,
Larangan impor pakaian bekas impor diatur pemerintah dalam Peraturan  Menteri Perdagangan (Permendag) nomor 51/M-DAG/PER/7/2015 tentang Larangan Impor Pakaian 
Bekas dan Permendag nomor 40 Tahun 2022 tentang Barang Dilarang Ekspor dan Barang 
Dilarang Impor. Selain pengaruhnya terhadap kondisi industri tekstil dalam negeri,larangan 
ini diterapkan pemerintah sebagai upaya pencegahan dampak negatif pakaian bekas 
terhadap kesehatan, keselamatan, keamanan, dan lingkungan karena komoditas inidikategorikan sebagai limbah. 


Nirwala menegaskan, Bea Cukai berkomitmen mendukung upaya pemberantasan impor
pakaian bekas. Tercatat dalam periode empat tahun terakhir terdapat 642 kali penindakan
dengan total barang bukti sebanyak 19 ribu bal pakaian bekas senilai 54 miliar rupiah.
Sedangkan, pada tahun 2023 berjalan terdapat 74 kali penindakan senilai 2,6 miliar rupiah.

“Dengan dilakukannya penindakan ini, masyarakat diharapkan mampu memahami ketentuan 
Larangan impor pakaian bekas dan dampak negatif penggunaannya. Apabila menemukan 
indikasi adanya penimbunan dan peredaran pakaian bekas ilegal, segera laporkan kepada pihak berwenang untuk dilakukan penindakan!” tutup Nirwala.(Red,*)

Senin, 27 Maret 2023

Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi Menyalurkan Bantuan Benih dari Kementan Secara Bertahap.



Kab.Bekasi-gardakeadilannews.com
Pemerintah Kabupaten Bekasi telah menyalurkan bantuan benih dari Direktorat Perbenihan, Kementerian Pertanian secara bertahap kepada petani di 14 kecamatan di Kabupaten Bekasi yang terdampak banjir beberapa waktu yang lalu.

Kepala Bidang Tanaman Pangan, Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi, Eem Embang Lesmanasari mengungkapkan ada 10.490 hektare lahan yang terdampak banjir yang tersebar di 14 Kecamatan di Kabupaten Bekasi dengan bantuan benih sebanyak 262.250 Kg.

“Kita sudah salurkan bantuan benih di Kecamatan Sukakarya total 25.875 Kg benih dengan lahan yang terdampak 1.035 hektare dan diterima langsung oleh kelompok tani sesuai dengan calon petani dan calon lokasi (CPCL) yang kami miliki. Untuk kecamatan lainnya menyusul bertahap,” ujarnya pada Minggu (26/03/2023).
Disampaikannya untuk mendapat bantuan benih dari pemerintah, petani yang terdampak banjir tanamannya harus masuk kriteria fuso, petani aktif yang terdata dalam sistem elektronik rencana definitif kebutuhan kelompok (e-RDKK) dan divalidasi antara petugas pengendali organisme penganggu tumbuhan (POPT) dan penyuluh pertanian lapangan (PPL) dimasing-masing wilayah yang terdampak.

“Untuk titik lokasi harus jelas sesuai dengan data pemetaan lahan pertanian berbasis spasial atau Poligon,” tambahnya.
Senada Subkoordinator Tanaman Pangan, Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi, Dodo Hadi Triwardoyo mengungkapkan saat ini untuk bantuan benih dari Kementan tengah berproses sesuai ketersedian benih dari penyediannya.

“Untuk Kecamatan Sukakarya kita kirim pada Kamis (23/03), selanjutnya rencannya pada Senin (27/03) Kecamatan Cabangbungin, untuk Kecamatan Pebayuran masih nunggu konfirmasi dari penyedianya,” ujarnya.
Untuk bantuan pupuk berupa Pupuk Hayati Cair (PHC) yang bersumber dari APBD Kabupaten Bekasi, Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi telah menyalurkan bantuan PHC sebanyak 54.315 Liter untuk 18 kecamatan di Kabupaten Bekasi.

“Bantuan sudah selesai disalurkan di awal Maret tahun ini sesuai peruntukannya dan sudah direncanakan sebelumnya baik yang terdampak banjir maupun tidak di 18 kecamatan di Kabupaten Bekasi,” imbuhnya.
Sementara itu Ketua Kelompok Tani (Pokta ) Berkah Tani, Desa Sukakarsa, Kecamatan Sukarya, Sumardi mengucapkan terimkasih atas bantuan benih yang telah diberikan Direktorat Perbenihan, Kementerian Pertanian
“Bibit telah sampai kepada kelompok kami dengan jumlah 2.750 Kg dengan kualitas benih sangat bagus. Terimakasih banyak kepada Direktorat Perbenihan,” terangnya.
(Red,*)